1. “Spirited Away”

adalah salah satu film animasi paling ikonik yang diproduksi oleh Studio Ghibli, disutradarai oleh legenda animasi Jepang, Hayao Miyazaki. Film ini mengisahkan kisah Chihiro, seorang gadis muda yang tanpa sengaja masuk ke dunia roh yang penuh misteri setelah orangtuanya berubah menjadi babi. Dalam perjalanan Chihiro untuk menyelamatkan orangtuanya, penonton disuguhkan dengan dunia fantasi yang indah dan penuh imajinasi, dengan karakter-karakter yang kaya akan lapisan emosi dan cerita yang dalam. “Spirited Away” tidak hanya menjadi film animasi Jepang yang sangat diakui secara internasional, tetapi juga berhasil memenangkan Academy Award untuk kategori Best Animated Feature pada tahun 2003.

2. “Your Name”

(Kimi no Na wa): Kisah Takdir dan Cinta yang Melampaui Waktu dan Ruang “Your Name” adalah film anime yang disutradarai oleh Makoto Shinkai dan menjadi salah satu film Jepang paling sukses secara komersial sepanjang masa. Film ini mengisahkan kisah Taki dan Mitsuha, dua remaja yang secara misterius mulai bertukar tubuh dan kehidupan setiap kali mereka tidur. Meskipun mereka belum pernah bertemu, Taki dan Mitsuha mulai merasakan hubungan yang kuat dan saling memengaruhi satu sama lain melalui pesan dan tindakan dalam kehidupan sehari-hari. “Your Name” tidak hanya menyajikan animasi yang memukau dan musik yang memikat, tetapi juga menghadirkan cerita yang mendalam tentang takdir, cinta, dan perjalanan spiritual.

3. “Tokyo Story”

(Tōkyō Monogatari): Potret Pahit tentang Keluarga dan Penuaan “Tokyo Story” merupakan salah satu karya masterpiece dari sutradara legendaris Yasujirō Ozu. Film ini mengisahkan perjalanan pasangan lanjut usia yang tinggal di desa ke Tokyo untuk mengunjungi anak-anak mereka. Namun, mereka menemukan bahwa anak-anak mereka terlalu sibuk dengan kehidupan mereka sendiri, sehingga mereka hanya memiliki sedikit waktu untuk menghabiskan bersama orang tua mereka. “Tokyo Story” menggambarkan dengan sangat halus dan mendalam tentang perubahan sosial di Jepang pasca-Perang Dunia II, serta konflik antara generasi yang berbeda dalam keluarga. Dengan penceritaan yang sangat halus dan penampilan akting yang kuat, “Tokyo Story” diakui sebagai salah satu film terbaik dalam sejarah sinema Jepang.

4. “Rashomon”:

Keabadian Karya dari Maestro Akira Kurosawa “Rashomon” merupakan salah satu karya legendaris dari sutradara Jepang terkenal, Akira Kurosawa, dan merupakan salah satu film yang membantu mengenalkan sinema Jepang ke panggung dunia. Film ini mengisahkan tentang pembunuhan seorang samurai dan pemerkosaan istrinya yang diceritakan dari berbagai sudut pandang yang berbeda oleh para saksi dan pelaku kejahatan itu sendiri. Dengan teknik penceritaan non-linier yang inovatif dan penyampaian moralitas yang mendalam, “Rashomon” menjelajahi tema-tema tentang kebenaran, keadilan, dan sifat manusia yang kompleks. Film ini tidak hanya diakui secara luas sebagai karya terbesar dari Kurosawa, tetapi juga memenangkan Penghargaan Golden Lion di Festival Film Venesia pada tahun 1951.

5. “Departures”

adalah film Jepang yang mengangkat tema yang jarang dieksplorasi dalam sinema Jepang, yaitu kematian dan ritual penguburan. Disutradarai oleh Yōjirō Takita, film ini mengisahkan kisah Daigo Kobayashi, seorang pemain cello yang kehilangan pekerjaannya dan memutuskan untuk menjadi pekerja pemakaman setelah menemukan keterampilannya dalam merawat jenazah dengan penuh penghormatan. “Departures” tidak hanya memberikan pandangan yang unik tentang kehidupan dan kematian, tetapi juga menggambarkan keindahan dalam tradisi dan ritus penguburan Jepang. Dengan penyampaian yang kuat dan mengharukan, “Departures” berhasil memenangkan Academy Award untuk kategori Best Foreign Language Film pada tahun 2009.